DI MEJA SAYA; Penuh Warna dan Ceria, Makanan untuk Terang Hari Kelabu
DI tahun 1950-an, bukan era yang paling suci di dapur, buku masak sering menyarankan pembaca untuk menambahkan garis warna pada masakan mereka "untuk minat". Saya sering mewaspadai nasihat semacam itu, paling tidak karena terlalu banyak perhatian pada dekorasi makanan - desakan pada hiasan, misalnya - tampaknya mengembara ke apa yang oleh kakek ibu saya disebut sekolah "masakan lanskap."
Tapi itu konyol untuk menyangkal pentingnya semua kecuali rasa makanan. Terlihat penting, apakah Anda pikir mereka seharusnya atau tidak. Koki, pencinta makanan, dan pengiklan selalu tahu bahwa Anda perlu diberi isyarat untuk menggigit.
Apa yang saya pahami adalah bahwa bagaimana makanan terlihat saat Anda menyiapkannya dapat membuat banyak perbedaan bagi juru masak seperti halnya, di atas piring, dengan orang yang memakannya. Ketika langit suram dan hidup terasa sedikit abu-abu, saya bersorak bukan kepalang oleh kecerahan segar oranye dal, rebusan lentil merah dibumbui dengan kunyit, cabai dan jahe, dan diwarnai dengan ubi dan tomat. Melihat campuran itu di wajan mengangkat semangatku.
Ini membantu bahwa dal sederhana untuk dibuat: sedikit cincang dan rebusan semua tapi memasak sendiri. Dan itu bisa dibuat di muka dan kemudian dipanaskan, selalu bonus.
Dal ini membuat pasangan yang luar biasa bersemangat untuk salmon panggang, tetapi saya juga suka tanpa daging, ketika saya menggandengnya dengan "nasi terang" saya. Seperti halnya dal, Anda perlu kunyit untuk menambahkan nada kuning pekat itu, tetapi bintik-bintik oranye atau paprika kuning, potong dadu kecil seperti confetti berair, tambahkan nada keceriaan mereka sendiri. Saya telah mengaduk-aduk kaleng garbanzo untuk mendukung pesta ini, tetapi saya harus kadang-kadang tergoda untuk menggunakan cangkir yang lebih cerah dari biji jagung.
Ada sesuatu yang sangat menggembirakan tentang sepiring nasi emas ini dengan gundukan jeruk lembut dal di tengahnya. Jika saya bisa mendapatkan kelapa yang pecah, saya mencukur sedikit dengan pengupas sayuran, menjatuhkan pita putih bermata coklat di piring. Dan saya suka menambahkan raita dingin, bercak hijau indah - semangkuk yogurt yang telah saya aduk daun bawang, mentimun potong dadu, dan daun ketumbar yang baru dipotong - sebagai pengiring yang kontras.
Saat musim memungkinkan, Anda dapat mengubah hidangan ini menjadi raita delima bertabur permata: cukup ganti biji delima dengan mentimun dan ketumbar. Dalam kedua kasus, ingatlah untuk menambahkan sedikit garam ke dalam yogurt.
Dan jika Anda lebih suka memiliki produk bebas susu, buatlah salad kecil mentimun potong dadu, biji delima atau pepaya atau mangga yang dipotong dadu, bersama dengan beberapa daun bawang cincang yang halus. Taburkan semuanya dengan garam, dan semprotkan dengan jus jeruk nipis. Saya suka memiliki semacam pendingin menikmati karena dal ini adalah yang terbaik ketika dibumbui dengan hangat, dan nasi juga memiliki kedalaman aromatik sendiri. Dalam memasak, makan, dan hidup, keseimbangan adalah segalanya.
Seperti yang Anda ketahui, makanan dengan warna yang indah sangat baik untuk Anda. Ahli gizi anti-oksidan yang sangat ingin kita telaah kaya akan makanan yang berwarna cerah. Tapi ini bukan makanan yang perlu Anda makan hanya karena Anda pikir harus. Ini adalah makanan yang Anda tidak bisa berhenti makan karena rasanya sangat enak.
2 sendok makan minyak sayur 1 cangkir bawang cincang halus 2 1/2 gelas (10 ons, sekitar 1 sedang) ubi jalar cincang halus 1 sendok makan jahe cincang 2 siung bawang putih, cincang 1 cabai merah Thailand atau burung mata-mata 1 cangkir lentil merah 2 sendok teh ditumbuk ketumbar 2 sendok teh bubuk jintan 2 sendok teh kunyit 1 sendok teh bubuk jahe 1 cangkir tomat cincang dicincang Garam 3 sendok makan ketumbar cincang Potongan daging kelapa dari kelapa segar (opsional).
1. Dalam panci besar di atas api sedang-kecil, panaskan minyak, dan tumis bawang bombai sampai lunak. Tambahkan ubi, dan tumis selama sekitar 5 menit. Tambahkan jahe dan bawang putih cincang; aduk, dan kecilkan api menjadi rendah.
2. Cabai dadu halus, simpan bijinya jika ingin menambah panas. Tambahkan cabai, miju-miju, ketumbar, jintan, kunyit dan jahe bubuk ke dalam wajan. Aduk sampai lentil dilapisi dengan minyak. Tambahkan tomat dan 4 gelas air. Angkat panas untuk mendidih, kemudian kecilkan api sampai campurannya mendidih dengan cepat. Masak terbuka sampai lentil dan kentang lunak, aduk sesekali, sekitar 25 menit.
3. Bumbui dengan garam, dan terus didihkan sampai campuran mengental, sekitar 10 menit. Kocok dal untuk menyatukan lentil dan kentang manis. Jika dal terlalu pekat, tambahkan panas dan masak sedikit lebih lama.
4. Untuk menyajikan, tempatkan dal dalam mangkuk saji dan taburi dengan ketumbar cincang. Jika diinginkan, cukur tipis kelapa segar di atasnya. Sajikan panas.
Hasil: 4 hingga 6 porsi.
BERAS CERAH Waktu: 30 menit
2 sendok makan minyak sayur 1/2 cangkir bawang cincang halus 1 cangkir jeruk lada potong dadu 1 sendok makan biji mustard kuning 1 sendok teh kunyit 1/8 sendok teh cengkeh tanah 1/4 sendok teh bubuk kayu manis 1 1/4 cangkir beras basmati 2 1/2 cangkir sayuran kaldu 1 14 ons kaleng buncis, tiriskan Garam secukupnya.
1. Dalam panci besar dengan tutup yang rapat, panaskan minyak di atas api sedang. Tambahkan bawang dan paprika, dan tumis sampai lunak, sekitar 5 menit. Tambahkan biji sesawi, kunyit, cengkeh dan kayu manis, dan tumis selama 1 menit. Tambahkan nasi dan aduk sampai dilapisi dengan minyak.
2. Tambahkan kaldu sayuran dan buncis. Aduk sebentar, dan biarkan kembali mendidih. Tutup, dan masak dengan panas serendah mungkin selama 20 menit. Jika nasi belum menyerap semua cairan saat itu, tutup panci dengan handuk bersih dan tutupinya. Biarkan panas selama 5 hingga 10 menit. (Metode ini dapat digunakan untuk menjaga nasi tetap hangat dan lembab hingga setengah jam.)
3. Untuk menghidangkan, fluff nasi dengan garpu, dan tambahkan garam secukupnya.
Hasil: 4 hingga 6 porsi.
CUCUMBER AND CILANTRO RAITA Waktu: 5 menit
1 mangkok yogurt polos Sisa 1/2 sendok teh garam 2 sendok makan daun bawang cincang halus 1/2 mangkok mentimun yang sudah dipotong dadu halus 1/4 gelas daun ketumbar cincang.
Dalam mangkuk sedang, campurkan yogurt dan garam. Campur dengan baik. Tambahkan daun bawang, mentimun, dan daun ketumbar. Campur lagi, dan pindahkan ke mangkuk saji kecil.
Hasil: 1 1/4 gelas.
Tautan : Nasi Kotak Jogja
DI tahun 1950-an, bukan era yang paling suci di dapur, buku masak sering menyarankan pembaca untuk menambahkan garis warna pada masakan mereka "untuk minat". Saya sering mewaspadai nasihat semacam itu, paling tidak karena terlalu banyak perhatian pada dekorasi makanan - desakan pada hiasan, misalnya - tampaknya mengembara ke apa yang oleh kakek ibu saya disebut sekolah "masakan lanskap."
Tapi itu konyol untuk menyangkal pentingnya semua kecuali rasa makanan. Terlihat penting, apakah Anda pikir mereka seharusnya atau tidak. Koki, pencinta makanan, dan pengiklan selalu tahu bahwa Anda perlu diberi isyarat untuk menggigit.
Apa yang saya pahami adalah bahwa bagaimana makanan terlihat saat Anda menyiapkannya dapat membuat banyak perbedaan bagi juru masak seperti halnya, di atas piring, dengan orang yang memakannya. Ketika langit suram dan hidup terasa sedikit abu-abu, saya bersorak bukan kepalang oleh kecerahan segar oranye dal, rebusan lentil merah dibumbui dengan kunyit, cabai dan jahe, dan diwarnai dengan ubi dan tomat. Melihat campuran itu di wajan mengangkat semangatku.
Ini membantu bahwa dal sederhana untuk dibuat: sedikit cincang dan rebusan semua tapi memasak sendiri. Dan itu bisa dibuat di muka dan kemudian dipanaskan, selalu bonus.
Dal ini membuat pasangan yang luar biasa bersemangat untuk salmon panggang, tetapi saya juga suka tanpa daging, ketika saya menggandengnya dengan "nasi terang" saya. Seperti halnya dal, Anda perlu kunyit untuk menambahkan nada kuning pekat itu, tetapi bintik-bintik oranye atau paprika kuning, potong dadu kecil seperti confetti berair, tambahkan nada keceriaan mereka sendiri. Saya telah mengaduk-aduk kaleng garbanzo untuk mendukung pesta ini, tetapi saya harus kadang-kadang tergoda untuk menggunakan cangkir yang lebih cerah dari biji jagung.
Ada sesuatu yang sangat menggembirakan tentang sepiring nasi emas ini dengan gundukan jeruk lembut dal di tengahnya. Jika saya bisa mendapatkan kelapa yang pecah, saya mencukur sedikit dengan pengupas sayuran, menjatuhkan pita putih bermata coklat di piring. Dan saya suka menambahkan raita dingin, bercak hijau indah - semangkuk yogurt yang telah saya aduk daun bawang, mentimun potong dadu, dan daun ketumbar yang baru dipotong - sebagai pengiring yang kontras.
Saat musim memungkinkan, Anda dapat mengubah hidangan ini menjadi raita delima bertabur permata: cukup ganti biji delima dengan mentimun dan ketumbar. Dalam kedua kasus, ingatlah untuk menambahkan sedikit garam ke dalam yogurt.
Dan jika Anda lebih suka memiliki produk bebas susu, buatlah salad kecil mentimun potong dadu, biji delima atau pepaya atau mangga yang dipotong dadu, bersama dengan beberapa daun bawang cincang yang halus. Taburkan semuanya dengan garam, dan semprotkan dengan jus jeruk nipis. Saya suka memiliki semacam pendingin menikmati karena dal ini adalah yang terbaik ketika dibumbui dengan hangat, dan nasi juga memiliki kedalaman aromatik sendiri. Dalam memasak, makan, dan hidup, keseimbangan adalah segalanya.
Seperti yang Anda ketahui, makanan dengan warna yang indah sangat baik untuk Anda. Ahli gizi anti-oksidan yang sangat ingin kita telaah kaya akan makanan yang berwarna cerah. Tapi ini bukan makanan yang perlu Anda makan hanya karena Anda pikir harus. Ini adalah makanan yang Anda tidak bisa berhenti makan karena rasanya sangat enak.
2 sendok makan minyak sayur 1 cangkir bawang cincang halus 2 1/2 gelas (10 ons, sekitar 1 sedang) ubi jalar cincang halus 1 sendok makan jahe cincang 2 siung bawang putih, cincang 1 cabai merah Thailand atau burung mata-mata 1 cangkir lentil merah 2 sendok teh ditumbuk ketumbar 2 sendok teh bubuk jintan 2 sendok teh kunyit 1 sendok teh bubuk jahe 1 cangkir tomat cincang dicincang Garam 3 sendok makan ketumbar cincang Potongan daging kelapa dari kelapa segar (opsional).
1. Dalam panci besar di atas api sedang-kecil, panaskan minyak, dan tumis bawang bombai sampai lunak. Tambahkan ubi, dan tumis selama sekitar 5 menit. Tambahkan jahe dan bawang putih cincang; aduk, dan kecilkan api menjadi rendah.
2. Cabai dadu halus, simpan bijinya jika ingin menambah panas. Tambahkan cabai, miju-miju, ketumbar, jintan, kunyit dan jahe bubuk ke dalam wajan. Aduk sampai lentil dilapisi dengan minyak. Tambahkan tomat dan 4 gelas air. Angkat panas untuk mendidih, kemudian kecilkan api sampai campurannya mendidih dengan cepat. Masak terbuka sampai lentil dan kentang lunak, aduk sesekali, sekitar 25 menit.
3. Bumbui dengan garam, dan terus didihkan sampai campuran mengental, sekitar 10 menit. Kocok dal untuk menyatukan lentil dan kentang manis. Jika dal terlalu pekat, tambahkan panas dan masak sedikit lebih lama.
4. Untuk menyajikan, tempatkan dal dalam mangkuk saji dan taburi dengan ketumbar cincang. Jika diinginkan, cukur tipis kelapa segar di atasnya. Sajikan panas.
Hasil: 4 hingga 6 porsi.
BERAS CERAH Waktu: 30 menit
2 sendok makan minyak sayur 1/2 cangkir bawang cincang halus 1 cangkir jeruk lada potong dadu 1 sendok makan biji mustard kuning 1 sendok teh kunyit 1/8 sendok teh cengkeh tanah 1/4 sendok teh bubuk kayu manis 1 1/4 cangkir beras basmati 2 1/2 cangkir sayuran kaldu 1 14 ons kaleng buncis, tiriskan Garam secukupnya.
1. Dalam panci besar dengan tutup yang rapat, panaskan minyak di atas api sedang. Tambahkan bawang dan paprika, dan tumis sampai lunak, sekitar 5 menit. Tambahkan biji sesawi, kunyit, cengkeh dan kayu manis, dan tumis selama 1 menit. Tambahkan nasi dan aduk sampai dilapisi dengan minyak.
2. Tambahkan kaldu sayuran dan buncis. Aduk sebentar, dan biarkan kembali mendidih. Tutup, dan masak dengan panas serendah mungkin selama 20 menit. Jika nasi belum menyerap semua cairan saat itu, tutup panci dengan handuk bersih dan tutupinya. Biarkan panas selama 5 hingga 10 menit. (Metode ini dapat digunakan untuk menjaga nasi tetap hangat dan lembab hingga setengah jam.)
3. Untuk menghidangkan, fluff nasi dengan garpu, dan tambahkan garam secukupnya.
Hasil: 4 hingga 6 porsi.
CUCUMBER AND CILANTRO RAITA Waktu: 5 menit
1 mangkok yogurt polos Sisa 1/2 sendok teh garam 2 sendok makan daun bawang cincang halus 1/2 mangkok mentimun yang sudah dipotong dadu halus 1/4 gelas daun ketumbar cincang.
Dalam mangkuk sedang, campurkan yogurt dan garam. Campur dengan baik. Tambahkan daun bawang, mentimun, dan daun ketumbar. Campur lagi, dan pindahkan ke mangkuk saji kecil.
Hasil: 1 1/4 gelas.
Tautan : Nasi Kotak Jogja
Comments
Post a Comment